May 17, 2014

untukmu imamku~

hey engkau yang aku sayang....

apa kabar kanda di sana ??
semoga selalu dalam lindungan sang khalik...
Aku menunggu sampai waktu itu datang... Waktu dimana akan ada seseorang yang menjemputku....
Seperti apa nanti dirimu yang akan selamanya bersamaku kelak??
semoga seseorang disana dimanapun dia berada dia akan membaca surat kecilku ini yang memang ditulis untuknya,dan akan menjadi pendampingku selamanya, di dunia maupun di akhirat kelak.. Amiin... :)

Wahai calon imamku ..

Kanda pasti seiman denganku kan?? Allah SWT, Tuhan kita...
aku berharap semoga kelak kita bisa bersama" bersatu dalam suka maupun duka dalam bahtera kehidupan...
semoga Allah kan mempersatukan kita, dan engkau menjadi imamku dalam kehidupanku dan keluargaku kelak...

Wahai calon ayah dari anak"ku...


Apa kanda sudah siap untuk menyayangiku seumur hidupmu, dalam keadaanku yg susah maupun senang?

Apa kanda sudah siap mencintaiku selamanya dengan bagaimanapun keadaanku esok?
Apa kanda akan siap menemaniku slamanya bila nanti aku sakit, bila nanti aku sehat??
jikapun kanda bisa menerima, pasti aku akan sangat berterimakasih...
aku akan memberikan apa yg kanda inginkan, dengan kewajibanku menjadi seorang istri dan seorang ibu dengan engkau sebagai calon imam yg baik dan ayah yang baik untuk anak" kita kelak...

Mungkin aku terlihat materialistis...

Tapi calonku, aku harap kanda seseorang yang memiliki pekerjaan tetap atau mapan...
Kenapa??
Untuk membuat kita mampu bertahan hidup bersama anak-anak kita kelak...
Tapi aku janji calonku,
Bila nanti kanda sedang jatuh.
Aku akan tetap mendampingimu, tidak akan meninggalkanmu sendirian merasakan sakitnya jatuh dalam kegagalan...
Tapi kanda juga harus janji denganku...
Kanda bukan seseorang yang mudah putus asa dan dengan mudah meninggalkan tanggung jawabmu sebagai suami dan ayah untuk anak-anak kita kelak...

Calon ku...

Aku takut bila nanti kanda hanya manis diawal saja Dan nanti kanda akan melukaiku...
Bila nanti aku salah atau saat kanda sedang ada masalah, Kanda akan jadi menyakitiku dengan amarahmu...
Aku mohon jagalah aku seperti kanda menjaga ayah ,ibu dan saudara2mu.
Bila nanti aku salah…
Aku mohon kanda tidak membentakku karna kesalahanku dan kekhilafanQ...
Cukuplah aku diberi nasihat dimana letak kesalahanku dan apa yang harus aku lakukan???
Mungkin nanti akan terlihat batu dan egoisnya diriku ini, tapi percayalah
Aku pasti akan menuruti apa yang kanda perintahkan...

calonku Meski aku butuh ketenangan dalam diam..

Aku harap bila nanti aku menangis... Pelukanmu yang akan menenangkanku.
Menghapus lukaku, Kau pahlawan buat aku nantinya calonku dalam keadaan apapun kau tetap menjadi IMAMKU.

Bila nanti aku marah, aku sedih, dan aku kecewa, Aku harap kau punya cara jitu untuk mengatasi ini semua..

tanpamu.. Saat aku meminta kau untuk pergi.. Sebenarnya Disaat itu aku meminta kau untuk tetap disini menemaniku...
Walau aku hanya bisa diam membisu dalam tangisku...

Meski mawar putih disana yang paling indah..

Tapi percayalah calonku…
Kehadiranmu dihari"ku disaat aku benar" membutuhkan, itu jauh lebih indah bagiku.

Aku tidak memaksa kamu untuk menjadi sosok yang keayahan calonku..

Tapi aku yakin jiwa keayahan sebagai laki-laki pasti akan ada dalam dirimu, Setidaknya kau mampu membuat aku terbang ke langit yang paling tinggi.
Karna kanda telah membuatku bangga, aku merasa sangat bahagia telah dicintaii dan memilikimu...

Aku ingin menjadi dewasa bersamamu, Bukan membuatmu menjadi dewasa karna aku...


Calon imamku sayang..

Aku mau kamu berjanji satu hal padaku.
Kamu tidak akan menikahi wanita lain sampai aku meninggal nanti.
Aku bukan tidak suka..Tapi aku hanya ingin kamu tau??
Aku benar-benar ingin merawat dan menjagamu sendirian..
Tak perlulah ada wanita lain yang ikut menjagamu dan merawatmu...
Aku masih sanggup menjagamu dan merawatmu sendirian kanda...
Bukankah akan lebih indah dan menyenangkan??
bila kehidupan kita hanya ada aku, kamu, dan anak-anak kita nantinya... Serta bersama keluarga kita tentunya Pasti akan lebih bahagia dan menyenangkan bukan??
Waktu yang kau punyapun akan lebih banyak bersamaku dan anak-anak kita kelak kan??

Calon imamku...

Sekali lagi..
Kamu tidak perlulah berwajah tampan seperti Lee min Ho untuk menarik perhatianku..
Tapi cukuplah kamu yang apa adanya yang memiliki aura dengan segala karismatik dan keperdulianmu terhadapku..
Semoga kita benar-benar dapat berjalan bersama nantinya menuju masa depan cerah nan indah...
Semoga cinta yang kita milikii nanti karna kita teramat mencintai ALLAH SWT...
Semoga kita akan selalu berpedoman pada AL-Quran dalam menjalani hidup
Semoga menikah adalah tujuan kita beribadah karna mengikuti sunah Nabi Muhammad SAW
Semoga kita dapat mendidik anak-anak kita yang cantik dan yang ganteng bersama-sama, dalam akhlak yang mulia menjadi anak yang shaleh dan shalehah nantinya

Semoga ini semua ada didirimu wahai calon imamku...

bila ini belum ada pada dirimu, aku akan menunggumu lagi untuk benar-benar melihat kesiapanmu menjadi imamku, untukku dan calon anak kita nanti.
Tapi bila kamu merasa ini semua beban atau terlalu sulit untukmu, lebih baik kamu mundur dari sekarang, aku tak apa… aku akan tetap menunggu sosok imamku itu yang dapat membuat aku melihat dan merasakan indahnya surga bersamanya...

aminn iya robal alamiin... :) 

 

Dec 25, 2013

TENTANG HATI :')

Aku mencintaimu tanpa alasan..
Ini tentang hatiku mas, ini tentang apa yang aku rasakan selama kamu berada bersamaku! Aku begitu mengharapkanmu, ingin menjagamu, tapii....
Ini tentang hatiku mas, hatiku yang selalu berbinar ketika mendapat satu pesan singkat darimu, mendapat satu panggilan telepon darimu. Kamu tau mas? Setiap pesan yang kamu kirimkan untukku, aku merasakan sekali pelukanmu, dan tak lepas lagi pelukanmu itu, pesan berikutnya.. semakin erat pelukanmu, semakin bertambahnya pesan singkatmu, semakin erat pula kamu memelukku mas :'( tapi aku yakin dan sangat yakin bahwa mas gak akan pernah tau ini...
Saat ini aku telah mengerti semua tentangmu Aku tau semua tentangmu ! TAU! AKU TAU! Aku ingin marah, tapi marah kepada siapa? Aku ingin menangis, tapi apa yang patut aku tangisi dari sebuah kejelekan yang kamu perbuat? Aku ingin memukul, tapi apa yang harus aku pukul agar rasa sakit ini hilang? Aku tak berhak atas hatimu mas :'( aku sadar itu. Apa aku harus memukul diriku sendiri? Sampai aku tak bisa melihatmu, melihat keluargaku dan melihat dunia ini sampai Sangkakala ditiupkan.
Kamu bukan miliku, sekali lagi BUKAN! kamu miliknya , milik dia seutuhnya mas :'( bersama dia mungkin kamu akan lebih bahagia :') tinggalkan aku ! tinggalkan.. aku akan tetap disini dengan sejuta kebahagiaan. kembalilah jika kamu tak menemukannya lagi :')

Dec 24, 2013

~SAAT KAMU MULAI BERTANYA~

Awalnya...
Kita tak pernah saling tanya tentang siapa peran kita dalam hidup kita? Siapa aku dalam hidupmu, siapa kamu dalam hidupku? Kita tak pernah membahas, mempermasalahkan hal tersebut, yang sebetulnya sangat penting untuk kita mengerti. Agar kita bisa saling menempatkan diri dan tidak menuntut lebih, berharap lebih, yang biasanya pada akhirnya kita akan "menangis". Well, aku dan kamu tetap enjoy, bahagia, dan sangat kompak. Tapi perlu kamu ketahui, terkadang aku ingin menanyakan hal sepeleh ini kepadamu, cuman ketika aku mulai mengetik pesan singkat membahas hal sepeleh ini, entah kenapa tanganku selalu menekan tombol "delete" selepas mengetik dan merangkainya. Atau disaat kita sedang berinteraksi lewat telepon. Aku terdiam dalam candaan kita, kamu tau kenapa aku terdiam? Yaaap, aku sedang memikirkan apakah sudah tepat untuk aku tanyakan peranku dalam hidupmu. Seketika hati kecilku merontak untuk tetap diam sampai saatnya kamu yang akan bertanya.
Dan pada akhirnya, dihari itu... kamu MULAI BERTANYA..
"Siapa kamu (aku) dalam hidupku?"
Aku diam , termenung untuk menjawab pertanyaanmu, aku takut salah menjawab aku terlalu mencintaimu, sehingga disetiap kata yang aku ucapkan selalu berusaha aku susun agar kamu tak pernah tersakiti olehku. Seperti tiap kalimat doa yang selalu kusampaikan kepadaNya disepertiga malamku, agar Dia selalu mendengarkan apa jeritan hatiku. Beberapa menit berlangsung dan akupun menjawabnya...
"Kamu baru menanyakan hal itu sekarang? Hal yang sudah kudamba-dambakan sejak dulu agar kamu tanyakan kkepadaku. Aku siapa? Aku wanita yang diciptakan Allah untuk melengkapi separuh agamamu, dan Dia mengamanhiku untuk memberimu keturunan yang bisa menjadi khalifah dimuka bumi ini, yang senantiasa sejuk bila dipandang, damai bila terdengar. Izinkan aku untuk menjadi separuh agamamu, izinkan aku untuk selalu taat kepadamu, izinkan aku untuk selalu menyejukkan hatimu dikala kegundahan melanda hatimu. Sematkan aku dalam doamu agar aku bisa selalu memberikan, mengabdi sebaik-baiknya kepadamu.


 ~SEKIAN~


Dec 17, 2013

jodohku :)

Apa kabar jodohku? Baik-baik saja kan??  Berat rasanya kantung mataku tertutup. Bagaimana dengan kamu? Apa kamu slalu terbangun disepertiga malam terakhir? Dan apakah mulutmu trs menerus berdzikir dimalam itu?

Jujur aku rindu kamu....jodohku...,,
Tapi saat ini blm saatnya untuk kita bertemu, bukannya aku tak mau..,atau aku tak rindu. Tapi memang karna perjalanan kita masih panjang. Dan masih banyak kewajiban yg harus kita penuhi sayang..,,Terkadang aku berfikir...apa nanti saat subuh tiba kau akan membangunkanku??Mengajakku bertafakur dan bersujud kepada-Nya??

Berat hati ini menantimu, gelisah pula hati ini memikirkanmu. Apa kau slalu hiasi langkahmu dengan kebaikan-kebaikan? Dan apakah nanti saat Dzuhur tiba..
kau akan meninggalkan kesibukanmu sementara, untuk menghadap-Nya?


Jodohku...sehatkah kamu?
Kalau saja aku berada disampingmu saat ini, mungkin aku akan merawatmu dengan penuh kasih sayang.,

Jodohku sabar dan tenanglah...
aku disini masih bersabar menantimu,Hatimu tak sedang terluka kan? tersenyumlah... karna aku yakin kebahagiaan akan slalu menyertai kita,Jikalau detik ini hatimu sedang terluka, ambil air wudlulah... dan mendekatlah kepada-Nya.,Tapi disini ak berharap kau baik-baik saja..,

Hmm....
waktu ini memang terasa lama buadku.,tapi ak yakin takkan lama lagi kau akan hadir menyapaku dan mengajakku untuk melakukan shalat fardhu.
Dan sering pula kau akan menyanyakan.. " Sudah shalatkah kau sayang?"

Jodohku...aku rindu..,
Kapan kita bertemu? Begitu banyak hal yg ingin ku ceritakan kepadamu. Begitu banyak pula harapanku untuk menantikan nasihat2mu. Hati ini kosong...dan hati ini tak sabar menanti kehadiranmu yg kan membalut dan menyembuhkan luka dihatiku.

Jodohku...
apa kau jg rindu padaku? Bagaimana dengan Qur'an mu? Sudahkah kau baca diantara maghrib dan isya'? Apa yg kau pahami dari surah itu? Ceritakanlah kepadaku....Aku siap mendengarkan., dan begitu jg dengan keluh kesahmu,aku siap berbagi sayang...

Perubahan apa yg kau lakukan dari hari ke hari sayang? semakin membaikah? Tak kau sentuh kan hal-hal yg dilarang agama?
Aku berharap seperti itu...Jodohku....
disetiap langkahku dan seusai shalatku..
ku titipkan AL -Fatihah untukmu,agar kau slalu berada dijalan-Nya..

Sabar ya sayang, waktu-waktu ini bukanlah waktu yg lama..
Jangan sampai kau salah jalan sayang.,Salam rindu pula untuk orang tuamu, baik-baikah mrk?Masihkah kau jaga mereka dg kasih sayangmu?Dan sudahkah kau bersyukur??

Sayang...
nantilah aku, dgn berbagai kebaikan yg nantinya akan membawa Rahmat untuk kita, Jagalah dirimu dari hal-hal yang dilarang agama. Karna aku mencintaimu secara tulus...Jodohku...
bersiaplah kau untuk mencintaiku scara tulus dan mau menerima segala kekuranganku...dan membenarkanku dikala ak salah.Sayang... berusahalah! Kita pasti akan sukses! Bahagiakan orang tuamu...dengan menjaga sikapmu dan tuturkatamu..

Aku yakin kau adalah orang yang sabar, orang yang cakap untuk memimpin kelak.
Jgn pernah merasa sepi..
karna aku disini masih setia menantimu, dan disini aku masih setia menjaga kehormatanku.


Sayang...
kalau siang sudah berlalu..pejamkan matamu dg buaian do'a, begitu juga ucap do'a dariku selalu menyertaimu...
Smoga ALLAH selalu menjadikan kita dijalan yang benar. AMin...


Jodohku...
Tak terasa pena ini telah banyak kui goreskan diatas kertas putih ini, yg memang benar ini adalah tanda kerinduanku kepadamu.,
Ingatlah sayang...
aku slalu ada untukmu...
Untuk itu jgn pernah kau merasa sendiri atau sepi..


Hmm...semoga kerinduanku ini akan terjawab,seiring berjalannya waktu.
Salam hormatku dan sayangku untukmu......

Wassalammu'alaikum

ketika laki-laki kehilangan tulang rusuknya

Laila : Siapa yang paling kamu cintai di dunia ini?
Farhan : Kamu!!! Laila: Menurut kamu, saya ini siapa?
Farhan : (Berfikir sejenak, lalu menatap Laila dengan pasti) Kamu, tulang rusukku.
Karena Allah melihat bahwa Adam kesepian. Saat Adam sedang terlelap tidur, Allah mengambil rusuk Adam dan menciptakan Hawa. Semua PRIA mencari tulang rusuknya yang hilang dan saat menemukan wanita untuknya, tidak lagi merasakan sakit di hatinya...
Setelah menikah, pasangan itu mengalami masa yang indah dan manis untuk sementara. Setelah itu, pasangan muda ini mulai tenggelam dalam kesibukan masing-masing dan kelelahan hidup yang ada. Hidup mereka menjadi membosankan.
Kenyataan hidup yang kejam membuat mereka mulai menyisihkan impian dan cinta satu sama lain. Mereka mulai bertengkar dan pertengkaran itu mulai menjadi semakin panas. Pada suatu hari pada akhir sebuah pertengkaran Laila lari keluar rumah. Saat tiba di seberang jalan, dia berteriak "Kamu tidak mencintai saya lagi!!!".
Farhan sangat membenci ketidakdewasaan Laila dan secara spontan juga berteriak "Saya menyesali pernikahan  ini! Kamu ternyata bukan tulang rusukku!!!"
Tiba-tiba Laila terdiam, dan berdiri kaku untuk beberapa saat.
Farhan menyesali akan apa yang sudah dia lafazkan, tetapi seperti air yang telah tertumpah tidak mungkin untuk diceduk kembali. Dengan berlinang air mata, Laila kembali ke rumah dan mengambil barang-barangnya, bertekad untuk berpisah. "Kalau saya bukan tulang rusukmu, biarkan saya pergi. Biarkan kita berpisah dan mencari pasangan sejati masing-masing".
Lima tahun berlalu. Farhan masih belum lagi berkahwin, tetapi berusaha mencari kabar akan kehidupan Laila. Laila pernah ke luar negeri tetapi sudah kembali. Dia pernah berkahwin dengan seorang asing dan bercerai.
Farhan agak kecewa bila mengetahui Laila tidak menunggu, sepertinya.
Dan di tengah malam yang sunyi, dia meminum kopinya dan merasakan sakit di
hatinya. Tetapi Farhan tidak sanggup mengakui bahawa dia merindukan Laila.
Suatu hari, mereka akhirnya bertemu kembali. Di airport, tempat di mana banyak terjadi pertemuan dan perpisahan, mereka dipisahkan hanya oleh sebuah dinding pembatas.
FarhanI: Apa khabar?
Laila: Baik... Kamu sudah menemui tulang rusukmu yang hilang?
Farhan : Belum.
Laila : Saya akan terbang ke New York dengan penerbangan berikut. Saya akan kembali 2 minggu lagi. Telefon saya kalau kamu berkesempatan. Kamu tahu nomor telepon saya kan ? Tidak ada yang berubah.
Laila tersenyum manis, berlalu di hujung lafaz "Selamat tinggal.."
Satu minggu kemudian, Farhan menerima kabar Laila adalah salah seorang korban Menara WTC. Malam itu, sekali lagi, Farhan meneguk kopinya dan kembali merasakan sakit dihatinya. Akhirnya dia sadar bahwa sakit itu adalah karena Laila, tulang rusuknya sendiri yang telah dengan bodohnya dia patahkan.
Kita menempiaskan 99% kemarahan walau kepada orang yang paling kita cintai. Dan akibatnya adalah penyesalan. Seringkali penyesalan itu datang dikemudiannya, akibatnya setelah kita menyedari kesalahan kita, semua sudah terlambat...
Karena itu, jagalah dan sayangilah orang yang dicintai dengan sepenuh hati... Sebelum mengucapkan sesuatu berfikirlah dahulu, apakah kata-kata yang kau ucapkan akan menyakiti orang yang dicintai? Kira merasakan akan menyakitinya, sebaiknya jangan pernah dilafazkan. Karena semakin besar risiko untuk kehilangan orang yang dicintai.

^_^''